Pengobatan herbal merupakan cara yang telah lama dikenal sejak zaman dahulu hingga populer di zaman modern seperti saat ini. Pengobatan ini merupakan salah satu pengobatan yang masuk akal. Dan yang perlu diketahui adalah bahwa tidak semua campuran bahan-bahan herbal yang satu dengan yang lainnya bisa member manfaat yang komulatif. Sama seperti obat-obatan medis, sebagian bahan herbal juga mempunyai efek antagonis di samping itu untuk mencapai hasil pengobatan yang maksimal dan optimal tentu perlu diperhatikan penyediaan obat, waktu minum, cara minum, dan lama minum. Semua itu memiliki peranan yang sangat penting, silahkan disimak karena akan diperjelas lebih lanjut.
Cara Menyediakan Obat
Perebusan bahan-bahan herbal dilakukan dengan merebus menggunakan alat-alat yang masih tradisional seperti pot keramik, atau pot tanah. Karena bila menggunakan pot dan panic selain yang disebutkan tadi akanmenyebabkan endapan, memudahkan terbentuknya racun, mempengaruhi konsentrasi dan menimbulkan efek samping akibat reaksi kimia logam dengan bahan herbal.
Gunakan air bersih untuk merebusnya, sebaiknya menggunakan air tawar, kecuali boleh menggunakan air sesuai resep yang telah ditentukan. Pada saat perebusan pakailah api sesuai dengan petunjuk resep tetapi bila tidak ada biasanya memakai api yang besar hingga mendidih.
Waktu Minum
Bila tidak terdapat petunjuk pemakaian sebaiknya obat herbal diminum sebelum makan, kecuali untuk orang yang memiliki masalah lambung akan lebih baik diminum setelah makan. Kenapa sebelum makan? Karena obat herbal akan berkhasiat secara efektif saat perut kosong dan akan obat berkhasiat sedative saat diminum sebelum tidur. Tetapi bila pada penderita penyakit kronis sebaiknya diminum sesuai jadwal yang telah diberikan.
Cara Minum
Umumnya meminum obat herbal paling baik saat keadaan obat masih hangat, dan biasanya obat diminum satu dosis 2-3 kali. Setelah minum obat pakailah baju yang hangat supaya tubuh dengan mudah mengeluarkan keringat.
Lamanya Pengobatan
Lamanya proses reaksi obat memang berlangsung lambat, tetapi memiliki sifat yang konstruktif atau memperbaiki. Oleh karena itu perlu kesabaran ekstra pada saat memilih untuk melakukan pengobatan herbal.
Obat herbal adalah salah alternatif pengobatan. Walau demikian, Anda tetap perlu melakukan langkah yang benar dalam menggunakannya.